Entri Populer

Minggu, 26 Juni 2011

Tugas 5

Link video youtube

http://www.youtube.com/watch?v=wMQsBg8EBHA

Tugas 6 Siswanto 31 2009 034


Pengalaman kerja

Cukup sulit mendapatkan pekerjaan dengan belum memegang pengalaman kerja. Tetapi untungnya saja saya diterima sebagai pegawai kios kelontong yang berada di Cengkareng. Ditoko ini saya mendapatkan kepercayaan untuk mencatat barang-barang yang masuk dan juga barang-barang yang keluar dan saya juga diberi tugas melayani pembeli yang datang ke toko ini. Awalnya saya mendapatkan kesulitan karena banyak pembeli yang ingin membeli dalam jumlah yang besar dan ada yang ingin membeli jumlah satuan.

Dan banyak sekali penjual ingin memasokkan barangnya ke toko ini. Tetapi saya tidak boleh langsung menerima karena harus melihat barang-barang yang masih ada digudang. Karena takutnya barang yang kami terima itu sudah ada di gudang. Dan akan menambah cost karena barang tersebut tidak terjual. Saya merasa tidak enak dengan barang-barang yang saya tolak karena saya belum pernah berhadapan langsung dan menolaknya.

Saya diawasi lumayan ketat dengan atasan saya. Karena takut saya membuat kesalahan.
Karena pengalaman Toko ini yang pernah kecurian dan kehilangan. Toko ini mewaspadai oarng-orang baru seperti saya. Saya juga diberitahukan bahwa pelanggan ada yang suka mencuri seperti rokok,minuman kaleng dan minuman serbuk seperti extra joss pernah diambil dengan tangan-tangan jahil mereka.

Maka dari itu saya harus memusatkan perhatian ke pelanggan saya yang hanya ingin melihat-lihat toko tapi tidak membelinya. Jam makan siang jam yang harus ekstra waspada karena banyak pegawai kami yang makan siang atau ada yang sholat sehingga penjagaan menjadi berkurang. Toko ini pernah mengalami kerugian sampai belasan juta karena toko ini dibobol oleh maling pada saat malam hari. Tetapi toko ini tidak bangkrut begitu saja. Belajar dari pengalaman toko ini jika malam hari sebagian stock barang ditaruh di gudang takut mengalami kecurian untu kedua kalinya.

Toko ini mengalami keramaian pada saat sabtu dan minggu karena akhir minggu adalah saat warung-warung kecil bahkan tukang dagang lainnya ingin menambahkan stocknya sehingga hari-hari itulah mereka berbelanja. Pelanggan yang paling teliti adalah kaum ibu-ibu daripada kaum laki-laki. Banyak sekali komentar yang keluar dari ibu-ibu tersebut. Kardus rusak factor utamanya. Mereka tidak mau menerima barang dengan kardus yang agak rusak walaupun barang itu masih baru sekali pun.

Walaupun pengalaman kerja yang sebentar tetapi itu merupakan pengalaman yang berarti bagi saya karena saya dapat mengetahui sifat-sifat konsumen saya yang berbeda-beda. Yang ingin mendapatkan yang terbaik dari toko saya ini.

Tugas 6 Andi 31 2009 007


Pengalaman kerja

Kerja adalah hal yang harus di lakukan oleh setiap orang, dan untuk seseorang mendapatkan pekerjaan itu tidaklah mudah yang dikarenakan oleh sedikitnya lapangan pekerjaan yang tersedia di Negara kita ini. Oleh karena itu setiap orang yang telah mendapatkan pekerjaan maka mereka akan sangat menghargai pekerjaan itu.  Itu sedikit cerita saya tentang pentingnya pekerjaan.
Berikut saya akan menceritakaan tentang pengalaman menjadi seorang karyawan. Menjadi seorang karyawan tidaklah mudah karena kita di hadapkan oleh dua pilihan yaitu sibuk dan bosan. Kenapa saya mengatakan bosan, bosan akan terjadi ketika tokoh tempat kerja sepi atau tidak ada pengunjungnya, oleh karena itu maka setiap karyawan akan merasa bosen dan seakan-akan waktu terasa sangat panjang, berbeda ketika tokoh tempat kerja kita ramai di kunjungi oleh customer maka  seorang karyawan akan sibuk melayani customer, keadaan inilah yang di sukai oleh rata-rata karyawan karena kalau kita sibuk melayani customer maka mereka tidak akan merasa bosan dan waktu akan terasa cepat terlewati. Saya telah mengamati karyawan Tokoh Buku di Pasar Baru dan saya mendapatkan banyak pengetahuan baru tentang seorang karyawan. Berikut saya akan share hasil pengamatan saya terhadap karyawan di Tokoh Buku Pasar Baru. Yang pertama saya mendapatkan bahwa karyawan yang bekerja disana sangatlah ramah dan mempunyai etos kerja yang baik. Para karyawan selalu tersenyum kepada setiap pengunjung yang datang ke tokoh walaupun pengunjung itu tidak jadi membeli dan mereka juga selalu memberikan pelayanan yang baik kepada customer. Oleh karena itu saya mengatakan bahwa seorang karyawan  adalah kunci sukses dari suatu usaha, karena kalau tidak ada karyawan tidak mungkin sebuah usaha akan berkembang. Yang kedua, setelah saya mengamati karyawan yang bekerja di Tokoh Buku itu saya merasa kagum kepada karyawan yang bekerja di sana. Karena mereka sangat menguasai pekerjaan yang mereka tekuni, mereka dapat mengetahui harga, letak dan jenis dari sekian banyak produk yang di jual di Tokoh dan bahkan saya melihat di Tokoh ini juga tidak mempunyai pembukuan dan daftar harga untuk menunjang kualitas kerja para karyawan. Hal ini dapat terjadi semata-mata karena para karyawan telah menyesuaikan diri dengan keadaan dan juga mereka telah lama bekerja di Tokoh Buku ini, sangat tidak mungkin bagi seorang karyawan baru untuk melakukan hal itu (mengetahui harga, letak dan jenis produk tanpa tersedia daftar harga dan pembukuan) sekalipun dia mempunyai daya hafal yang baik. oleh karena itu membuktikan bahwa mereka sangat mencintai pekerjaan mereka. Kita sama-sama tahu bahwa pada saat ini computer merupakan fasilitas yang sangat menunjang pekerjaan bagi para karyawan dan kita juga tahu bahwa setiap kantor selalu menggunakan computer sebagai fasilitas kerja yang paling utama. Dan pada jaman sekarang ini boleh dikatakan bahwa computer adalah partner kerja yang harus ada. Tetapi kenyataan itu tidak di terapkan di Tokoh Buku ini, mereka masih menggunakan system kerja yang manual bisa di katakan mereka masih menggunakan system kerja yang jadul misalnya mereka masih menggunakan kalkulator bahkan sempoa untuk menghitung jumlah belanja customer. Pekerjaan yang berat bukan? Pasti anda akan berpikir bahwa para karyawan akan tidak betah bekerja di sana. Tetapi pemilik Tokoh ini mempunyai suatu srategi untuk mengikat para karyawan, srategi itu adalah pemilik Tokoh setiap tahun memberikan sebuah paket liburan kepada para karyawannya oleh karena itu secara tidak sengaja karyawan akan menganggap bahwa bekerja dengan pemilik Tokoh ini enak dan tidak terpikirkan untuk keluar dari pekerjaan ini.